Skip to main content

Bersyukur Memang Susah

Selalunya lepas Aliyah pergi sekolah (Abahnya hantar), I will spend a few quite minutes watching the remaining of Muqqaddimah on TV9 (from 6.50-7.00am). I think it is such a brilliant program. In just 30 minutes, there are always a lot to be learned and shared. Walaupun dapat tengok hujung-hujung saja tapi selalu ada recap. And the credit would have a nice song :).

There's one episode, I can't remember who delivered the talk, on the topic "Bersyukur". Ustaz Mohd Hanafiah kot. Apparently, macam mana pun kita selalu bersyukur, selalunya memang tak cukup bersyukur. Seriously. Setakat ucapan Alhamdulillah bila benda baik terjadi memang biasa kan? Tapi kalau benda buruk terjadi? Patutnya kena bersyukur juga sebab ada banyak hikmah disebaliknya. Contohnya kalau demam - kena bersyukur sebab Allah tarik sebentar nikmat sihat supaya kita selalu bersyukur dengan kesihatan baik yang kita miliki. I read Prof Mohd Kamil's blog - anak dia tak dapat 5A pun for his UPSR. Malah dapat result biasa-biasa saja (rasanya satu A pun tak ada). Tapi dia siap sujud syukur sebab dia percaya mesti ada hikmah disebaliknya. And true to his words, sekarang anak dia belajar ilmu agama di Sudan, which is surely much better than the other kids of his age.

Aliyah came back from school happily telling me she got "B" for her Maths and Science. Selalunya dia dapat "C". Both of us are so happy. That's such an improvement. Alhamdulillah. And I performed sujud syukur. Bersyukur bukan saja sebab Aliyah improved from "C" to "B". But also, it showed that she has "matured" in her studies. Dah makin rajin buat exercises, mungkin dalam class dah lebih focus pada apa cikgu dia ajar... I am very thankful.

Sekarang sedang try very very hard to be thankful for the many, many things that happen in my life. No matter good or bad. For past weeks, I sedang amalkan sedekah Al-Fatihah dan doakan yang terbaik untuk orang-orang yang pernah singgah dalam hidup I dan buat my life miserable dengan cara mereka yang tersendiri. Sebab orang-orang ini lah yang telah ajar I erti sabar dan syukur. Mereka ini lah yang telah buatkan I mula dekat dengan Allah. Banyak sangat jasa mereka ni rupanya. Terima kasih banyak-banyak atas semua pengajaran yang I dapat from my encounters with them. Walaupun the words hurled to me tu memang susah nak lupa (ada yang I siap simpan lagi - emails/FB screenshots/SMSes) tapi alhamdulillah they are one of the best teachers in life.

Comments