Skip to main content

Doa Saja...

I found something interesting today while browsing on FB - you know when you hop from one profile to another and eventually found some people you actually know. What interest me was that I found posting about "doa orang yang dianiaya dimakbulkan oleh Allah". Well, I'm not saying that I am directly related to that post - which means I menganiaya orang (even though tengah fikir jugak ni sama ada orang tu refer to me!). What I'm trying to say is - we might say yang kita ni kena aniaya oleh certain people. However, that is what we think. Orang yang kita tuduh aniaya kita tu pulak kata - dia kena aniaya dengan kita dan say the same thing - "doa orang dianiaya dimakbulkan oleh Allah". Betul tak?

It interests me to realise that there is a fine line between "rasa dianiaya" and "menganiaya". It depends on the person's perception. Because sometimes kita rasa kita kena aniaya, tapi sebenarnya kita yang aniaya orang. Tapi kita tak sedar.

My conclusion is - berdoa sajalah. Allah yang berhak untuk makbulkan doa seseorang. Tak kiralah dia kena aniaya atau tidak. Dan yang paling penting - jangan dok kata kita ni kena aniaya oleh certain people. Nanti jadi fitnah pulak kan. Just continue praying. Allah Maha Mengetahui.

Comments